Perubahan Bisnis Online di Era Pandemi Covid-19 (Studi Kasus: Kegiatan UMKM di Kota Cirebon)
DOI:
https://doi.org/10.34306/abdi.v4i1.942Kata Kunci:
UMKM, Perubahan Bisnis Online, Covid-19, Tenaga Kerja, TeknologiAbstrak
Studi ini mencoba untuk memastikan bagaimana wabah Covid-19 mempengaruhi transformasi bisnis online Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mayoritas sektor ekonomi khususnya UMKM mengalami stagnasi akibat wabah Covid-19. Sebagian besar pelaku UMKM berjuang untuk tumbuh, dan banyak dari mereka menyatakan bangkrut. Hal inilah yang mendorong pelaku usaha UMKM menyesuaikan pendekatan penjualannya melalui rencana digitalisasi. Memanfaatkan pasar (perantara) dan media sosial sebagai alat pemasaran adalah rencana digitalisasi. Untuk menjual barang dan jasa mereka secara efektif, pelaku UMKM digital harus dapat berkolaborasi dengan pengguna online. Alhasil, strategi pengembangan UMKM digital belum tentu menjadi pilihan terbaik untuk melindungi pelaku usaha di masa pandemi Covid-19. Metodologi kualitatif deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Bagaimana UMKM beradaptasi dengan transformasi bisnis online di masa pandemi Covid-19, pengaruh omzet UMKM terhadap pandemi Covid-19, dan seberapa besar dampak COVID-19 merupakan rumusan masalah kajian. Tenaga kerja UMKM terkena dampak epidemi. Studi ini menunjukkan bahwa di Indonesia selama pandemi Covid-19, pertumbuhan UMKM digital telah menggantikan tabungan dan mempromosikan kewirausahaan digital.
Unduhan
Referensi
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Chandra Lukita, Sudadi Pranata, Lena Magdalena (Author)

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.